The Journey Of K-pop Fans👑

My life as K-popers

    Well, I have to say, I have been a k-popers since late 2010, half of my life. It's crazy, I know. Gue pun tidak menyangka akan selama ini menyelam di dunia per-Kpop-an. Dimulai umur 10 tahun, duduk di bangku kelas 3 SD, internet juga belum secepat sekarang. Awalnya gue tau K-pop itu dari kakak dan muncul di beranda facebook, Idol yang muncul itu, kalau ga salah, Super Junior dan SHINee. Awalnya gue kenal cuma Suju dan SHINee aja, terus akhirnya ketemulah sama SNSD atau Girls' Generation.

https://www.instagram.com/p/CSI9ZlIFu7O/
source: Instagram Theswoonnetflix

    Lagu pertama yang di denger itu tentu aja 'sorry-sorry' nya Suju sama Hello-nya SHINee. Setelah itu untuk girlgrup nya 'Oh!' SNSD dan 'Chu~' F(x). Well, I have to say, it's really hard to memorize their name. Apalagi Suju yang punya banyak member, susah banget untuk nge-hafalin. But, at the end, gue hafal semua member, and I'm being SNSD's fan. I'm SONE back then. Setelah itu my journey as k-popers dimulai. Gue inget banget dulu harus download MV mereka dan download mp3 di 4shared. Hampir semua MV anak SM Ent, gue download dan beberapa MV k-pop idol lainnya. Selain itu, dulu sering banget beli majalah Gaul untuk dapetin poster atau berita soal K-pop. Dulu ga sempet banget kepikiran untuk beli album atau nonton konser, padahal dulu ada toko musik namanya disctarra, toko itu jual berbagai album K-pop yang menurut gue harganya belom mahal-mahal banget. Tapi, waktu itu gue gaberani untuk minta beliin album ke orang tua, ya karena  gue masih SD, haha. 

    Gue inget banget dulu, pas masih panas-panasnya facebook dan SNSD, gue masuk ke grup-grup SONE di facebook. Ikutan edit foto-foto member SNSD dan buat id card SONE, and it's really fun back then, haha. If i'm not mistaken, ada masa di mana ngedit foto rambutnya itu di warnain gitu dan gue ikutan. Dulu juga ga begitu force terhadap views di Youtube ataupun streaming, seinget gue, gue bersenang-senang sebagai Kpopers itu dengan edit-edit foto member, download MV, nontonin reality dan variety show mereka. 

source: writer's owner
one of my snsd editing, keliatan banget norak nya, haha. Ya begitulah dulu, mainnya facebook dan pake aplikasi editing yang lagi hits pada masa nya. Perjalanan gue sebagai SONE terhenti ketika SM Ent men-debutkan girl grup baru mereka, Red Velvet. Sebelum RV debut pun gue mengikuti salah satu program trainee SM, yaitu SM Rookies, disitulah ketemu trainee Irene, Seulgi, dan Wendy. Well, gue ngikutin aja sih, dan akhirnya mereka debut sebagai Red Velvet. 

    2014, Gue mulai menjadi Red Velvet's fan. Tapi, bertepatan pula dengan hengkangnya Jessica dari SNSD, I know it's a shock news. But yep, after EXO and RV debut, Gen 2 it's officially ended. Menurut gue, Gen 2 adalah generasi yang impressive sih, karena idol maupun fans nya bener-bener supporting each other idols, ya walupun sebelumnya ada masalah soal pepsi fandom (elf & cassie),black ocean nya SNSD, dan lainnya. Tapi, setelah itu banyak banget acara-acara yang menyatukan idol-idol itu, seperti WGM, Collabs di Award dan acara akhir tahun, dan ada pula Dream Team. Menurut gue variety dan reality show waktu Gen 2 bener adem banget diliatnya, banyak banget idol-idol saling ketemu dan interaksi juga. Oiya, di ahun 2014 ini pula gue beli album pertama gue, melenceng sih albumnya, bukan dari Kpop Idol, melainkan dari Trio Grup, Epik High. Haru, Karena Haru anak dari Tablo, yap yang tampil di Superman Is Return, karena gue suka banget sama haru, dan gue tau kalo Tablo itu musisi, gue akhirnya dengerin lagu-lagu Epik High, and it's really good music!! Bertepatan juga Epik High ngeluarin album ke-8 mereka 'SHOEBOX'. Jadinya gue beli deh, hehe.

source: Instagram Theswoonnetflix

    okey, move forward to 2016. Di tahun tersebut, gue sempet vakum di dunia per-Kpop-an, ga update-update banget soal Kpop, tapi masih tetep sih ngikutin comeback-comebacknya RV, hehe. Gue vakum karena mau masuk SMA, kalau ga salah. Tapi setelah udah masuk SMA, gue aktif lagi, haha, it's just a quick break tho. Di tahun ini kemudian gue baru menyadari, bahwa dunia Kpop mulai berubah sedikit demi sedikit. Di tahun 2015, dengan adanya acara Sixteen, pencarian member untuk didebutkan oleh JYP, yap yang akhirnya menjadi Twice. Setalah acar tersebut, muncul lah Series of Produce, yang melahirkan IoI, WannaOne, Iz*one, dan X1. Kemudian, yang sempat buat heboh seluruh Kpopers menurut gue adalah debutnya Blackpink, iyaa girlband YG setelah 2NE1. Mereka terus boom banget dengan lagu Boombayah and Whistle. Setelah debutnya mereka, menurut gue muncul-lah soal views di MV dan streaming. Ya, hal itu karena memang internet juga sudah menyebar dimana-mana yaaa, jadi tidak menutup kemungkinan juga Views MV jadi sebegitu dilihatnya oleh para kpopers dan memang udah beda zaman aja sih, peace out!!. 

    Okey, gue mau lanjut lagi ke pembahasan soal beli album, hehe. Setelah pembelian album pertama gue, SHOEBOX. Akhirnya gue beli album lagi di tahun 2018, gue beli album repackage nya RV 'Bad Boy'. It was my very first album from kpop idol, and it's Red Velvet's Album. I'm absolutely happy, I bought that album, cuz i have achieved my goal, I think. So I got the present. Ketika album itu dateng, I was shocked, cuz it comes with pipe and the inside of that, it was a huge poster of Red Velvet's Photo. And yeah, after buying my second album, Bad Boy, gue ga beli album lagi. Tapi, setelah projeknya NCT 2020, gue mulai beli album lagi, Yep Ressonance pt. 2! NCT 2020 that was insane, I mean how can be 23 handsome boys can be missed, right?! So, gue beli album Ressonance😊. Setelah itu NCT 2020, gue akhirnya sempat menggila dengan unit NCT lainnya, yang mengakibatkan gue beli album ke-2 nya NCT 127 yaitu NeoZone #127 and NCT Dream 1st album 'Hot Sauce' and the last one, i bought it's RV sixth mini album 'Queendom'. Setelah pembelian album-album itu, gue sadar, mungkin banyak dari kalian akan berpikiran, 'itu buang-buang duit', 'gapenting', 'ngapain sih beli album?', dan sebagainya. Tapi, menurut gue, mereka, Kpop idol, keep me sane. Gue merasa mereka membantu gue untuk tetap waras dan keep me going through this life. Dengan membeli album itu gue jadi kayak apa ya, seneng aja gitu. Mungkin ada juga yang mikir, itu cuma jadi alesan doang, beli album ya tetep aja konsumtif, dll. Well, it's up to you guys, hehe. 

source: Instagram Theswoonnetflix


    Dengan masuk ke dunia Kpop pun gue jadi tau soal bahasa lain selain Inggris, gue jadi belajar bahasa korea secara otodidak sejak gue kelas 3 SD. Gue dulu awalnya nulis hangul itu kayak nulis alphabet biasa nyusunnya ke samping, contoh: ã…… ã…  ã…ˆ ã…œ. Bodoh sekali bukan? haha, gue belajar hangul dari nama-nama idol dan member yang ditulis dengan hangul, disitulah gue baru sadar kalo nulis hangul ada caranya, dll. Sampai sekarang pun gue masih belajar bahasa korea dan akan terus belajar sih. Selain itu, gue juga jadi tau soal masyarakat dan sejarah korea sedikit. Dari Kpop membawa gue kemana-mana gitu deh, and i'm still learning until now about korean. 

source: Instagram Theswoonnetflix


   Mungkin banyak yang terlewat dari cerita gue soal 'My Life As Kpopers', tapi ya itu secara garis besar begitulah perjalanan per-Kpop-an gue, well that's it. Keep Healthy, and peace!!

Komentar

Postingan Populer